☁ FOLLOW YOURNAME
Remember: the time you feel lonely is the time you most need to be by yourself. Life's cruelest irony.” " - Douglas Coupland Kosong Lima

Lelucon Di Negeri Khayangan
Sabtu, 20 Oktober 2012 | 20.18 | 0Comment(s)

Kini kita berada di sebuah kisah
Dimana air mata tak lagi mampu menyentuh nurani
Dimana keadilan tak lagi mampu menjadi pilar sebuah kesatuan

Kini kita hidup dalam sebuah dimensi waktu
Ketika seorang pencuri menjadi pemimpin
Ketika semua insan dibutakan oleh harta

Waktu kian berotasi
Berputar melawan kejamnya dunia
Mengitari mereka yang seakan susah tuk melangkah
Ya,
Mereka yang tlah dicuri haknya oleh sang penguasa
Mereka yang harus tertatih bahkan merangkak tuk dapat tetap berjalan

Hilangkah nurani sang penguasa ?
Haruskah mereka sang tertindas mengais – ngais nurani yang tercecer  tuk dapatkan kebahagiaan?
Mengobrak abrik isi pikiran yang tlah dicemari nikmat dunia

Tidakkah kalian menangis?
Menyaksikan panggung singasana sang penguasa
Sedang mereka hanya bertakhtakan kardus sebagai alas

Ironis
Ini bagai lelucon di negeri khayangan
Saat segalanya tak mampu dinalar logika
Saat bahagia hanya menjadi milik mereka yang berkuasa

-C.K.A

Label:


|


☁ Constellation Of Words

☁ Place any comments here ☁



☁ Memories Of The Past



☁ Tweeting

 

☁ Visitors

Web Page Hit Counter
Shop for diamonds



☁ Credits

Basecodes belong to :
Tweaked by : Cintya Kurnia A