
Minggu, 30 September 2012 | 07.29 | 0Comment(s)
Kau tau kata apa yang paling menyedihkan dalam hidup ?
Sepi.
Pernah kau merasa satu persatu mereka yang ada pada duniamu perlahan menjauh karena mereka ingin mencari dunianya sendiri?
Dunia yang telah kau bangun bersama mereka belasan tahun , belasan bulan atau mungkin belasan hari
Dengan tiba tiba hanya ada kau dan tanyamu yang menaunginya
Tanpa tawa mereka sebagai atmosfer, tanpa bahu mereka sebagai litosfer
Bisakah kau bernafas ? bisakah kau berpijak?
Mereka pergi. Menuju dunia mereka sendiri, meninggalkan aku yang tak pernah tau arti sepi
Meninggalkan dunia yang tlah kubuat sekian lamanya
Meruntuhkan apa yang telah kukokohkan
Mengambil bahagia yang tlah mereka beri
Mereka bilang mereka akan kembali, namun sekian lama nampaknya mereka tak dapat meninggalkan dunianya untukku
Duniakupun kian berotasi, tanpa atmosfer, tanpa litosfer
Duniakupun runtuh karena lubang yang menganga
Sengaja kubuka lubang agar mereka dapat masuk kembali
Barangkali mereka lupa akan jalan kembali
Namun aku salah, sinar matahari yang terik melelehkan segalanya, duniaku runtuh.
Bahkan aku sadar tak ada yang tersesat tak ada yang kembali.
Sederhananya, mereka melupakanku terlena akan dunianya sendiri
Kini pada siapa aku berpijak, mereka tlah menutup dunia mereka dengan kerai besi.
Yang tak mungkin bisa kumasuki
Ini aku, sebuah organ yang kian rapuh karena tak disembuhkan juga luka yang menggoresi tubuhku
-C.K.A
Label: Poems